Jakarta, CNN Indonesia --
Polisi mendapati jasad termutilasi dari seorang pria yang sebelumnya dilaporkan hilang, Rabu (16/9).
Dari keterangan polisi, korban bukan di bunuh di apartemen tersebut, hanya potongan jasadnya saja yang oleh pelaku disembunyikan di sana.
"(Mayat) Di lantai 16 itu, kebetulan Tempat Kejadian Perkara di Juanda, Jakarta Pusat," kata Kanit Reskrim Polsek Pancoran Iptu Supardi kepada wartawan, Rabu (16/9).
Terpisah, Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Budi Sartono mengatakan penemuan jasad seorang pria diduga korban mutilasi di Apartemen Kalibata City merupakan pengembangan dari laporan orang hilang.
"Jadi ini pengembangan dari LP orang hilang," kata Budi kemarin.
Dari data yang dihimpun, Polda Metro Jaya menerima laporan orang hilang pada 12 September lalu atas nama Rinaldy Harley Wismanu. Laporan itu teregister dengan nomor B/12.426/IX/YAN.2.4/2020/SPKT PMJ.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan korban dinyatakan hilang oleh keluarganya sejak 9 September lalu.
Hasil autopsi di RS Polri Kramat Jati terhadap jasad korban, kata Yusri, juga memastikan bahwa korban mutilasi di Kalibata City itu adalah orang yang dilaporkan hilang tersebut.
"Memang hasil autopsi awal memastikan kalau yang bersangkutan adalah R sesuai LP itu," ucap Yusri.
Selain itu, Yusri menerangkan saat ditemukan potongan jasad korban terbungkus plastik di dalam sebuah koper.
"Jenazahnya dimutilasi dalam koper yang dibungkus. Jadi potongan-potongannya dibungkus menggunakan tas kresek dan ditaruh di dalam koper," tuturnya, Rabu (16/9).
Dalam kasus ini, polisi telah mengamankan terduga pelaku pembunuhan disertai mutilasi tersebut. Pelaku diamankan di Depok oleh jajaran Polda Metro Jaya.
Meski sudah diamankan, identitas pelaku sejauh ini belum diungkap kepolisian. Kasus mutilasi ini tengah ditangani oleh Ditreskrimum Polda Metro Jaya. Polisi masih mendalami kasus tersebut. Termasuk, untuk mengusut motif di balik kasus pembunuhan berujung penyembunyian mutilasi di Kalibata City ini.
Sumber berita
https://www.cnnindonesia.com/nasional/20200917080034-12-547485/kronologi-polisi-temukan-mayat-mutilasi-di-kalibata-city
Comments